Makanan Penurun Kolesterol - Makanan Penurun Kolesterol Penyakit kolesterol tidak hanya dapat menyerang orangtua, tapi juga yang masih berusia muda dan masa umur produktif.
Biasanya penyakit dengan peningkatan kolesterol jahat ini akan menyerang orang yang buruk kebiasaan makannya dan gaya hidup yang tidak sehat. Untuk itu, kita harus berusaha menjalani pola hidup yang sehat agar dapat menjaga kolesterol dalam darah tetap normal.
Kita mengetahui bahsawasannya kolesterol khususnya kolesterol jahat / Low-Density Lipoprotein (LDL) adalah momok bagi para penderita penyakit jantung dan juga stroke. Karena resiko penyakit jantung koroner dan juga stroke salah satunya adalah peningkatan kadar kolestrol jahat dalam darah. Karena itulah pentingnya dalam hal mencegah jantung koroner.
Ada beberapa jenis makanan minuman menurunkan kadar kolesterol sehingga dengan beberapa jenis makanan minuman penurun kolesterol ini akan bisa menurunkan pula akan faktor resiko jantung koroner dan juga memperbaiki kadar kolesterol darah dalam ambang batas normal.
Berbagai jenis makanan penurun kolesterol jahat antara lain adalah sebagai berikut ini yaitu :
- Buah Tomat. Buah tomat ini juga bisa membantu dalam menurunkan kolesterol. Paling tidak dengan kita meminum 2 gelas tomat atau pun kita bisa membikinnya dengan jus tomat maka akan bisa menurunkan kolesterol yang ada dalam darah terutama adalah kolesterol jahat.
- Buah Strawberry. Buah strowberry ini banyak mengandung pektin, sejenis serat larut yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat. Sebuah studi menemukan bahwa suplementasi jantung yang sehat dengan diet strowberi memiliki hasil sama dengan diet gandum untuk jantung sehat.
- Anggur merah. Sebuah penelitian yang pernah dilakukan oleh Dr Jane Freedman dari Boston University Medical School menunjukkan bahwa ternyata orang yang meminum anggur dalam 14 hari secara berturut-turut akan menaikkan kadar kolesterol total dan juga HDL atau kolesterol baik. Jus anggur atau anggur merah (wine) memang terkenal dengan kandungan antioksidannya yang tinggi yang berperan dalam membantu meningkatkan kadar HDL dalam darah.
- Jus lemon. Menurut American Dietetic Association, kandungan limonoids didalam lemon berguna untuk menurunkan kadar kolesterol jahat. Selain itu, lemon juga sangat kaya akan vitamin C yang merupakan antioksidan yang kuat. Nigerian Journal of Physiological Sciences pernah melaporkan bahwa citamin C yang berasal dari lemon setelah dikonsumsi selama 30 hari bisa menurunkan kolesterol jahat secara signifikan.
- Berbagai jenis kacang-kacangan. Janis kacang-kacangan ini seperti halnya almond, kenari dan kacang jenis lainnya menurut penelitian memakan beberapa kenari setiap hari dapat menurunkan kolesterol dalam darah kurang lebih sebanyak 27 persen. Menurut lembaga pengawasan obat dan makanan AS (FDA), memakan sekitar segenggam (42,5 gram) kacang almond, hazelnut, kacang tanah, pecan, kacang pinus, kacang pistachio dan walnut, dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Kandungan lemak Omega-3 dan antioksidan pada kacang-kacangan bekerja untuk merehabilitasi kerusakan arteri yang disebabkan oleh lemak jenuh. Sehingga makanan ini adalah salah satu pilihan untuk bisa menurunkan kolesterol jahat (LDL) dalam darah kita.
- Berbagai Jenis Ikan. Khususnya lagi adalah ikan laut. Mengganti konsumsi daging dengan ikan dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Ini lantaran daging mengandung lemak jenuh yang berperan meningkatkan kadar kolesterol jahat. Sedangkan ikan jenis tertentu, seperti salmon, sarden dan tuna kaya asam lemak omega 3, yang berperan menurunkan trigliserida. Dan ini pun kita harus mengubah pola makan kita dengan pola hidup sehat. karena kebanyakan masyarakat kita lebih menyukai makan daging daripada makan ikan. Padahal kandungan ikan lebih banyak bermanfaat untuk kesehatan kita. Seperti yang tengah gencar digalakkan pemerintah kita khususnya kementrian kelautan untuk lebih banyak mengkonsumsi makanan laut dalam hal ini adalah berbagai macam jenis ikan.
- Bawang Putih. Bawang putih ini banyak mempunyai efek yang positif dan baik pada kolesterol jahat tentunya dalam rangka menjaga kolesterol baik. Banyak uji klinis telah melihat peran dan manfaat bawang putih pada penyakit jantung, terutama dengan menurunkan kolesterol total, kolesterol LDL dan trigliserida. American Dietetic Association menyarankan agar mendapatkan manfaat kesehatan bawang putih, kita harus mengonsumsi 600 900 mg (sekitar 1 siung segar) per hari. Dan bawang putih ini pun adalah salah satu bumbu masakan yang selalu ada dalam menu keseharian kita juga dan kita mengenal dalam kehidupan kita sehari-hari.
- Berbagai Macam Sayuran Hijau. Sayuran hijau banyak terdapat dalam negara kita Indonesia yang tercinta ini. Sayuran hijau ini banyak mengandung vitamin B kompleks dan niasin yang mencegah pembekuan arteri dan pembekuan arteri ini juga yang bisa memicu terjadinya penyakit jantung koroner dan juga stroke. Contoh sayuran hijau yang banyak diantaranya yaitu : bayam, seledri, kapri, brokoli, sawi hijau dan lain-lain.