Gejala Penyakit Kolesterol
Gejala penyakit kolesterol, umumnya gejala ini menunjukkan bahwa kita telah terindikasi penyakit akibat kolesterol yang tinggi yaitu dislipidemia atau gejala aterosklerosis pun sudah muncul. oleh karena itu, jauh sebelum gejala ini muncul sebaiknya kita sudah melakukan pemeriksaan kolesterol darah agar dapat mengurangi beban masalah kolesterol.
Jika tubuh kita memiliki kolesterol yang tinggi dan kita beresiko tinggi untuk memiliki kadar kolesterol tinggi, maka tubuh kita akan mengalami dua atau lebih gejala-gejala di bawah ini, gejala yang umumnya muncul tersebut, sebagai berikut :
Diare
Dalam metabolisme lemak, tubuh kita hanya menyerap sepertiga kebutuhan kolesterol dari makanan yang kita konsumsi. Secara normal hati kita memiliki kemampuan untuk menyesuaikan produksi kolesterol sesuai dengan kebuthan tubuh. tetapi hal ini pun pada kondisi tertentu hati tidak mampu mengenali kebutuhan tersebut dan mengalami masalah dalam memetabolisme lemak.
Jika kolesterol yang tersedia sangat banyak, berpotensi mengakibatkan masalah dalam sistem pencernaan dan penyerapan lemak. dengan terganggunya proses metabolisme lemak ini akan muncul gejala diare yang berlebihan sebagai efeknya.
Merasakan Letih dan Penat bahkan Migrain
Jika makanan tidak dicerna dengan baik (efek masalah metabolisme lemak), dan bertahan lebih lama di dalam saluran pencernaan, maka tubuh kita akan merasa kenyang. Rasa kenyang ini memberikan signal kepada otak untuk tidak menampah intake makanan. sehingga memunculkan rasa letih, penat, dan bahkan migrain karena pada kondisi sebenarnya tubuh dalam keadaan kekurangan energi.
Penurunan kemampuan memori dan emosi yang berlebihan.
Sekitar 25% kolesterol yang berada di tubuh kita berada di otak kita. dan otak merupakan bagian tubuh yang memiliki kuota kolesterol paling banyak dari pada organ tubuh lainnya. oleh karena itu, jika terjadi masalah dalam metabolisme lemak akan berkaitan dengan produksi kolesterol darah. Berdasarkan berbagai penelitian menunjukkan mengenai eratnya keterkaitan kolesterol dengan penyakit alzeimer dan penyakit neurologis lainnya. selain itu, tingginya kolesterol ldl dan rendahnya kolesterol HDL berhubungan dengan depresi, penurunan memori otak, dan emosi yang berlebihan.
Kelebihan Berat Badan
Sebagai efek samping dari masalah metabolisme lemak. penyimpanan lemak akan bertumpuk di didaerah perut sehingga mengakibatkan obesitas sentral. bahkan penumpukan lemak ini akan mengakibatkan sel-sel lemak yang akan semakin membesar sehingga mengakibatkan kegemukan. bahakan dapar menyebabkan Obesitas
Dada atau perut kembung
Akibat masalah pencernaan dan penyerapan lemak dapat mengakibatkan kelebihan gas dalam saluran pencernaan. kelebihan gas tersebut akan terhambat pada saluran usus yang mengarah ke daerah dada dan perut. hal inilah yang menyebabkan dada dan perut menjadi kembung.
Nyeri badan, biasanya pada bagian tertentu seperti sakit kepala atau nyeri pada punggung
Nyeri ini diakibatkan karena adanya plak di saluran arteri pada bagian yang berbeda di dalam tubuh. sehingga mengakibatkan penyempitan saluran darah yang juga merupakan transportasi nutrisi ke bagian-bagian tubuh yang telah terjadi plak. Karena sulitnya nutrisi itu sampai ke bagian tubuh yang dituju mengakibatkan rasa nyeri pada bagian tersebut.
Jantung terasa sakit / berdebar-debar (palpitasi)
Dengan aksi dari berbagai plak yang terbentuk pada tubuh yang memiliki kolesterol tinggi, yang mengakibatkan penyempian pembuluh darah dan menghalangi nutrisi sampai pada bagian-bagian tubuh akan memberikan signal ke jantung untuk bekerja lebih keras. biasanya orang-orang yang memiliki kolesterol tinggi kadang-kadang merasakan rasa sakit yang ringan pada jantungnya dan sebagian lainnya kadang merasa berdebar-debar pengaruh jantung yang memompa lebih cepat (ini dilakukan oleh jantung untuk dapat segera mendapatkan darah yang mengalir secara normal)
Muncul Benjolan-benjolan pada tubuh, bahkan tahi lalat yang menyerupai benjolan
Masalah metabolisme dan absorbsi lemak juga dapat mengakibatkan terbentuknya benjolan atau deposit lemak yang terletak diantara otot dan kulit yang secara umum disebut lipoma. biasanya muncul di daerah perut, leher, kaki, dan tangan. bentuk lipoma ini kecil dan lembut, merupakan tumor di bawah kulit, dan memiliki diameter sekitar satu inci. Selain itu, hal ini juga dapat mengakibatkan munculnya tahi lalat yang menyerupai benjolan yang muncul di tempat yang berbeda pada tubuh.